Wisata Curug Bidadari "Sentul Paradise Park"

Discussion in 'Tourism' started by risamaritania, Feb 3, 2017.

  1. risamaritania

    risamaritania Member

    Joined:
    Oct 28, 2015
    Messages:
    93
    Likes Received:
    11
    Trophy Points:
    8
    [​IMG]

    Explore Wisata kali ini yaitu wisata air terjun curug bidadari. Curug ini sebelumnya bernama Curug Bojongkoneng, diambil dari nama desanya. Nama eksotis dan lebih unik ketimbang bidadari. Tapi sudahlah, suka-suka yang memberi nama. Setelah keluar di pintu tol Sentul City atau Sentul Selatan kami belok kiri di pertigaan. Sesudah 2,3 km dari pertigaan itu kami masuk ke cabang jalan menurun. Di pertigaan kami belok ke kanan melewati terowongan pendek. Jalanan mulus cukup lebar, dan datar. Mentok di pertigaan kami belok kiri. Di pertigaan ada tengara Telaga Cikeas ke kanan. Jalanan mulai menanjak dan berkelok, namun cukup mulus. Kami melewati serombongan pengayuh sepeda yang berjuang keras untuk melewati rute menanjak ini. Sekira 7,5 km dari pertigaan terakhiri, kami sampai di pertigaan lain dimana beberapa pengendara sepeda bergerombol di tepi jalan. Kami belok ke kanan. Ke kiri adalah rute yang tembus langsung ke Sentul City. Namun jalan ini sempit dan curam meski mulus, sehingga saya batal melewatinya saat pulang dari Curug Bidadari.

    Sekitar 600 meter kemudian terlihat tengara Sentul Paradise Park, dan kami belok kiri masuk jalan berbatu menurun setelah membayar uang ke pemuda kampung. Jalanan menurun buruk sedikit berkelok ini panjangnya 1,8 km, dengan satu kelokan menurun tajam hampir di ujung jalan, berakhir di area parkir tepat di atas Curug Bidadari. Curug Bidadari dilihat dari tepian area parkir Sentul Paradise Park Menyenangkan karena ternyata lokasi Curug Bidadari sangat dekat dari tempat parkir, dan area di seputar curug pun terlihat sangat jelas. Sebelum kawasan wisata ini dibuat, pengunjung harus berjalan kaki 2 km dari Kampung Cibimbim untuk mencapai lokasi curug. Sesaat kemudian kami berjalan menuruni beberapa puluh tangga batu lebar yang berakhir di deret lapak makan. Kami mampir ke salah satu lapak. Belum ada makanan berat yang siap disantap, sehingga kami pesan bakso dan minuman ringan. Tak istimewa. Ada pula restoran di sisi sebelah kiri dengan pemandangan ke arah lembah.

    Di seberang terdapat warung Tahu Sumedang, bersebelahan dengan warung es duren. Ketika pulang kami membeli 10 potong Tahu Sumedang yang harganya seribuan. Hal yang ternyata kemudian saya sesali setelah tahu dimakan di dalam kendaraan, karena ternyata rasanya sangat enak. Mestinya beli sekeranjang, bisa sekalian untuk oleh-oleh. Batu raksasa yang dibelah untuk dibuat jalan pintas menuju Curug Bidadari Sentul Paradise Park. Angin tak terlalu besar bertiup saat itu, sehingga tempias air curug yang berketinggian sekitar 75 meter ini tidak terbang terlalu jauh. Begitupun harus tetap hati-hati membawa kamera agar tak sampai basah oleh air.

    Karenanya setelah kami sampai di tepian kolam curug, saya langsung menyelinap turun di belakang batu karang besar yang sangat tinggi di sebelah kiri curug untuk melindungi kamera dari tempias air. Dari sana lah beberapa foto Curug Bidadari saya ambil, dengan sesekali naik ke atas ketika tempias air tengah mereda. Tepat sebelum curug terdapat kolam air tempat anak-anak bermain sepeda air dan berenang, berbatas batuan raksasa yang dibelah untuk jalan masuk ke Curug Bidadari itu. Di tepian kolam terdapat kelompok-kelompok kursi dengan peneduh payung besar di tengahnya. Ada pula lapak terapi ikan bertarif Rp 20.000 per 30 menit.

    Wid berdiri dengan latar curahan air yang sangat deras dari Curug Bidadari Sentul Paradise Park yang sangat elok. Beberapa pengunjung berusia muda yang tengah mencebur di kolam curug terlihat sangat bersemangat bermain air yang melimpah ruah dan bersuara gaduh ketika dipotret oleh teman mereka dari tepian kolam. Kolam curug tampaknya dibuat dangkal sehingga aman bagi pengunjung yang ingin menikmati sensasi gigitan curah air terjun yang jatuh di punggung mereka. Tak membawa baju ganti, setelah beberapa saat berdiri menikmati keindahan Curug Bidadari dari tepiannya, kami meninggalkan tepian curug untuk melihat sekeliling area.

    Di ujung kolam terdapat seluncuran, dan di dekatnya ada lagi tempat makan yang toiletnya sedang dalam pengerjaan. Suasana tak begitu ramai, meskipun sudah lewat jam 10 pagi. Di sebelah kanan papan seluncur, di sepanjang tebing, terdapat deretan saung yang bisa disewa dengan harga Rp 50.000 per saung selama 2 jam. Di belakang tempat makan ada aliran sungai dari Curug Bidadari. Menurut penjual pisang, sungai itu merupakan hulu dari Sungai Cikeas. Setelah membeli pisang segar, kami menuju tempat parkir, bersiap meninggalkan Curug Bidadari Sentul Paradise Park. Serombongan orang baru saja datang. Barangkali memang jelang siang tempat ini baru ramai.

    Curug Bidadari Sentul Paradise Park Bogor
    Sentul Paradise Park, Desa Bojongkoneng, Kecamatan Babakan Madang, Bogor. Telp 021-87960742. Buka: 07.30 – 17.00. Tiket: Senin – Jumat Rp 20.000. Sabtu, Minggu, Libur Rp 25.000. Hari Khusus Rp 30.000. Mobil Rp 10.000, Motor Rp 5.000. Tempat Wisata di Bogor . Peta Wisata Bogor . Hotel di Bogor.

    Sumber: http:// tamanduos.blogspot.co.id/ 2015/11/curug-bidadari-sentul-paradise-park.html[/COLOR]
     
  2. Explore Wisata

    Explore Wisata Member

    Joined:
    Jan 30, 2017
    Messages:
    429
    Likes Received:
    23
    Trophy Points:
    18
    bagus ini mah,,,,,, unik,,, dan sudah banyak pengunjungnya
     
Loading...

Share This Page