Wisata Air Terjun Coban Talun Yang Eksotis

Discussion in 'Tourism' started by risamaritania, Jan 30, 2017.

Tags:
  1. risamaritania

    risamaritania Member

    Joined:
    Oct 28, 2015
    Messages:
    93
    Likes Received:
    11
    Trophy Points:
    8
    Explore Wisata Kali ini adalah wisata bumi Malang yang bernama Cuban Talun. Coban Talun berada di kawasan wisata Bumi Perkemahan Coban Talun di lereng barat Gunung Arjuna - Welirang. Coban ini memiliki ketinggian sekitar 75 meter dengan diameter +/-15 meter dan pemandangan yang elok di sekitar lokasinya, karena selain bisa menikmati gemuruh deburan air terjun, juga bisa menyaksikan banyak pelangi di setiap sudut.

    [​IMG]


    [​IMG]

    Lokasi


    Terletak di Dusun Junggo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Propinsi Jawa Timur.

    Peta dan Koordinat GPS: 7° 48' 17.21" S 112° 31' 0.95" E

    Aksesbilitas

    Berjarak 15 km atau dengan waktu tempuh lebih kurang 30 menit dari Kota Malang ke arah Kota Batu dengan menggunakan kendaraan pribadi. Untuk menuju lokasi coban ini dari alun-alun Kota Batu dengan mengambil arah ke Selecta - Cangar. Atau jika dari Surabaya dapat langsung mengambil jalur Cangar melalui Trawas. Disarankan untuk tidak melalui jalur ini pada malam hari karena tidak terdapat lampu penerangan jalan serta kondisi jalan yang berliku-liku dengan turunan curam.

    Bagi yang menggunakan kendaraan umum dari kota Malang, Terminal Landungsari naik bis mini atau angkot ke terminal Batu. Dari terminal Batu berganti kendaraan dengan naik angkot jurusan Sumber Brantas.

    Kondisi jalan menunju lokasi sudah bukan berupa aspal mulus, melainkan jalan berbatu namun masih cukup aman untuk dilewati kendaraan roda empat bergardan rendah. Setelah sampai di gerbang lokasi kendaraan bisa diparkirkan di berbagai sudut areal parkir yang beralaskan rumput. Selanjutnya setelah melewati gerbang lokasi wisata, kondisi jalan berganti menjadi jalan setapak yang memiliki kemiringan yang cukup tinggi berupa tanah yang sempit, licin dan curam. Sementara di kiri kanan jalan setapak sepanjang 2 km itu dikelilingi dengan jurang. Sesekali harus berpegangan dahan dan rumput liar yang merimbuni jalanan setapak.

    Untuk dapat mencapai lokasi wisata ini wisatawan harus menempuh perjalanan sejauh kurang lebih 15 km atau 1,5 jam dari pusat kota Malang. Namun, tidak perlu khawatir karena wisatawan dapat mencapai lokasi dengan menggunakan Angkot jurusan sesuai dengan tujuan ke Selecta, yakni menggunakan Angkot berwarna biru dengan code AL (Arjosari-Landungsari) atau ADL (Arjosari-Dinoyo-Landungsari) dengan biaya sebesar Rp 3.000,- turun di Terminal Landungsari. Dari Landungsari, wisatawan melanjutkan perjalanan dengan Angkot berwarna Pink atau Ungu tujuan ke Terminal Batu dengan biaya sebesar Rp 4.000,- .

    Sesampainya di Terminal Batu, wisatawan lalu melanjutkan perjalanan dengan menggunakan Angkot berwarna Orange tujuan Selecta-Cuban Talun dengan biaya sebesar Rp 4.000,-. Nah, dengan menggunakan Angkot ini, wisatawan langsung akan diturunkan di pintu masuk lokasi wisata Coban Talun. Jalan menuju ke lokasi bisa dikatakan sudah cukup rusak meskipun beraspal. Namun, tetap bisa dilalui kendaraan bermotor. Di sepanjang perjalanan wisatawan akan disuguhi pemandangan yang sangat indah, dengan kanan dan kiri pohon apel yang banyak ditanam oleh warga sekitar.

    Dari pintu masuk tersebut, wisatawan harus berjalan kaki sejauh kurang lebih 50 meter hingga sampai ke pintu gerbang atau loket pembayaran karcis masuk air terjun Coban Talun.

    Dari lokasi parkir, perjalanan dilanjutkan dengan jalan kaki menyusuri hutan pinus yang sangat eksotik. Namun sebelum itu, harus menyebrangi dua aliran sungai, disini wisatawan perlu jeli dalam menentukan pijakan. Karena apabila tidak jeli bisa-bisa pijakan tersebut sangat dalam selutut orang dewasa. Untuk mempermudah perjalanan wisatawan menuju lokasi wisata, pengelola telah membuat tanda-tanda di beberapa batang pohon. Perjalanan memakan waktu sekitar 30-60 menit perjalanan. Memang sudah dipasang tanda oleh pengelola namun trek yang sedikit berlumpur dan jalan yang cukup menurun akan menyulitkan para wisatawan sekalian. Jadi, tetap diperlukan kehati-hatian dan tenaga ekstra untuk dapat mencapai air terjun Coban Talun tersebut.

    Di sepertiga jalan menuju lokasi wisata, ada dua jalan yang bercabang. Jalan sebelah kanan adalah jalan menuju air terjun Coban Talun di bagian atas sedangkan jika wisatawan tetap mengikuti arah jalan tersebut maka akan berada di bagian bawah aliran sungai dari air terjun tersebut. Meskipun demikian kedua jalan tersebut akan memberikan keindahan air terjun setinggu kurang lebih 75 meter. Keindahan lain dari air terjun ini adalah terdapatnya batua-batuan pegunungan yang sangat besar yang tentunya menambah keeksotikan air terjun Coban Taun ini.

    Selain itu, apabila kondisi cuaca sedang cerah maka butiran air yang terhempas angin akan menimbulkan warna pelangi yang sangat indah dan mempesona. Warna pelangi tersebut dapat wisatawan saksikan hampir di sekeliling lokasi wisata tersebut. Sungguh perpaduan alam yang sangat eksotik dan menawan. Namun perlu diketahui bahwa, apabila hujan turun deras maka semua pengunjung diwajibkan meninggalkan lokasi wisata ini karena ditakutkan terjadinya banjir.

    Tiket dan Parkir

    Tiket masuk adalah Rp 5000 per orang dan tiket parkir Rp 2000 (untuk roda dua) dan Rp 4000 (untuk roda empat).

    Fasilitas dan Akomodasi

    Kawasan wana wisata Coban Talun yang dikelola oleh pemerintah kota Batu menyediakan berbagai fasilitas umum yang berhubungan dengan kegiatan alam, seperti kamar mandi, WC, air bersih, persewaan tenda, kayu bakar, lampu minyak, generator, dan perlengkapan lain. Di wana wisata ini juga banyak terdapat warung makan yang berjejer rapi di pintu masuk bumi perkemahan, warung cinderamata dan oleh-oleh, tanaman hias, tanaman buah khas Batu seperti apel dan stroberi, serta sayuran.

    Sayangnya kawasan ini kondisinya cukup memprihatinkan dimana kurang adanya perawatan dan pemeliharaan. Pintu loket di sebelah kiri sering tertutup bahkan tak satu pun ada penjaganya. Selain itu kondisi areal parkir berupa tanah lapang banyak ditumbuhi ilalang yang mana acap kali mengganggu untuk memarkirkan kendaraan. Meski demikian, kesulitan itu masih bisa disiasati dengan menitipkan kendaraan pada warga sekitar lokasi wisata. Juga beberapa warung yang ada terbelangkai dengan kondisi banyak yang rusak.

    Sumber Artikel: http://ikbalulhuda.blogspot.co.id/2013/11/air-terjun-coban-talun.html
     
    Last edited: Jan 30, 2017
  2. Fahmi Alfarizi

    Fahmi Alfarizi Member

    Joined:
    Jan 20, 2017
    Messages:
    272
    Likes Received:
    21
    Trophy Points:
    18
Loading...

Share This Page