Tips dan Trik Membuat Yogurt Sendiri

Buat hampir semua orang, susu merupakan minuman yang paling enak dinikmati baik dalam kondisi hangat, maupun dingin. Susu yang paling baik dikonsumsi tentunya yang berupa UHT, kemasan produk minuman. Selain lebih segar, kandungan nutrisinya juga masih terjaga dibandingkan susu bubuk.

Nah, ada kalanya Kamu juga bosan minum susu UHT, kemasan produk minuman. Maka, tak ada salahnya Kamu mencoba membuat salah satu produk turunan susu yang bernama Yogurt. Iya, Guys, ternyata membuat Yogurt sendiri sangat mudah dan tentunya lebih murah. Bahkan, yogurt memiliki kelebihan dibandingkan susu pada umumnya, terutama bagi Kamu yang sensitif susu. Hal ini dikarenakan Laktosa susu sudah disederhanakan dalam proses fermentasi yogurt.

Tips dan Trik Membuat Yogurt Sendiri

Siapkan peralatan yang diperlukan, antara lain:

· Panci diameter ±40 cm

· Sendok pengaduk

· Botol atau toples kaca (yang bertutup)

Pastikan semua peralatan bersih, ya, Guys. Agar yogurt Kamu tidak gagal produksi.

Bahan pembuatan yogurt hanya menggunakan susu segar, atau susu UHT, kemasan produk minuman. Pilih yang plain atau susu putih, ya, Guys.

Langkah pembuatan yogurt:

ü Siapkan 1 liter susu cair yang sudah ditambahkan susu krim sebanyak 15%

ü Masak dengan api kecil selama 30 menit, aduk terus. Tidak perlu sampai mendidih, cukup sampai keluar gelembung kecil di tepian susu. Tujuannya hanya untuk menguapkan air yang nantinya akan membentuk gumpalan (solid yoghurt).

ü Angat solid yoghurt lalu dinginkan sampai hangat suam kuku. Tambahkan bibit yogurt sebanyak 2-5% dari jumlah solid yoghurt tadi. Tips: bibit yogurt hanya bisa didapatkan di toko bahan kue tertentu saja. Jika dirasa kesulitan mendapat bibit yogurt, Kamu bisa menggantinya dengan yogurt yang sudah jadi. Pilih yogurt plain yang tidak mengandung gula, maupun aroma.

ü Simpan dalam wadah tertutup dan diamkan selama 24 jam untuk menghasilkan rasa asam dan kekentalan yang pas. Tips: solid yoghurt yang berhasil dihasilkan (kekentalan bagus), dapat dijadikan bibit yogurt untuk produksi berikutnya.

ü Setelah yogurt terbentuk, Kamu bisa menambahkan perasa sesuai selera. Seperti rasa jeruk, stroberi, mangga, leci, dan lain sebagainya. Jika Kamu tidak tahan dengan rasa asamnya, bisa menambahkan sirup atau gula sesuai selera. Tips: Yogurt selain enak disajikan sebagai minuman, Kamu bisa menyajikannya juga sebagai saus salad buah, atau sebagai pengempuk daging.

ü Tips penyimpanan yogurt:

1. Simpan yogurt dalam wadah yang bersih, berbahan plastik tebal atau wadah kaca. Wadah kaca sangat disarankan jika Kamu berencana menyimpan yogurt dalam waktu yang lama

2. Jaga selalu kebersihan mulai dari peralatan produksi, proses pembuatan, dan wadah penyimpanan. Jika tidak terjaga kebersihannya, kemungkinan keberhasilan pembuatan yogurt akan gagal. Ciri-ciri yogurt yang gagal antara lain, tidak terasa asam meskipun solid, pada permukaan yogurt terlihat jamur yang berbentuk bintik-bintik hitam, dan berbau asam sangat tajam.

3. Jauhkan yogurt dari paparan sinar matahari baik langsung maupun tidak langsung.

4. Jangan menaruh yogurt dalam suhu ruang. Simpan dalam suhu dingin atau kulkas bagian bawah. Yogurt sebaiknya tidak disimpan dalam freezer. Karena yogurt dapat rusak akibat susu yang pecah pada suhu ekstrem freezer. Ini juga berlaku jika Kamu berencana membeli yogurt di supermarket. Pilih yogurt yang tersedia di ruang pendingin makanan atau chiller. Dan pastikan tanggal kadaluarsanya masih jauh.


Nah, mudah 'kan, Guys? Hanya dengan berbahan susu UHT, kemasan produk minuman Kamu sudah bisa membuat yogurt sendiri yang enak dan murah. Ada ide untuk menjadi pengusaha yogurt rumahan?