Mayoritas orang Indonesia ternyata lebih mengutamakan keluarga dibandingkan dengan kesehatan, kebahagiaan hingga kekayaan. Penempatan keluarga sebagai prioritas ini kerap disebut sebagai generasi sandwich. Dalam hal ini kamu memiliki semacam kewajiban finansial guna mencukupi kebutuhan generasi di bawahmu serta di atasmu. Tentu saja beban keuanganmu terasa kian melelahkan. Adanya batasan dana menyebabkan proses pembuatan anggaran bisa kalang kabut. Terutama apabila ada kebutuhan mendadak. Salah satunya terkait urusan kesehatan keluarga. Kamu perlu menyiapkan kehidupan bayimu, mengurus orangtua sampai biaya kesehatan seumur hidup. Mempunyai Anak Jika kamu ingin mempunyai bayi dalam waktu dekat, tentu perlu memahami biaya kesehatan bagi bayimu. Besaran biaya kelahiran persalinan mulai dari 3 jutaan hingga ratusan juta rupiah. Jangan lupa pikirkan juga biaya rawat inap. Di samping itu, sebaiknya kamu juga memikirkan sejumlah perlengkapan furniture bagi bayimu. Kebutuhan lain yang tidak kalah penting di antaranya popok, perlengkapan bayi, kereta bayi, pakaian hingga susu formula. Belum lagi bayimu tentu membutuhkan imunisasi yang pasti harus diberikan bagi anak di bawah usia 5 tahun. Pikirkan juga biaya medis yang tidak pernah diduga sebelumnya. Dengan demikian penting sekali rasanya untuk senantiasa bersikap bijaksana dalam menyisihkan dana kerjamu. Mengurus Orangtua Sejalan dengan pertambahan usia, tentu pasti akan ada permasalahan kesehatan yang menyerang, khususnya kepada para orangtua. Di usia yang sudah tidak muda lagi, tentu rentan terserang beberapa penyakit yang cukup berbahaya. Misalnya, diabetes, jantung, gagal ginjal, stroke dan ancaman penyakit lainnya. Penyakit-penyakit tersebut pun sering bersifat jangka lama. Kamu tentu perlu menyiapkan cukup dana guna mengantisipasi hal-hal tersebut. Seharusnya kamu bisa membantu mereka guna menjaga kesehatan di masa depan. Berikan asuransi atau keamanan kesehatan terbaik bagi mereka. Minimalnya, kamu bisa mengurangi besaran biaya kebutuhan medis apabila kesehatan mereka terganggu. Menciptakan Jaring Proteksi Sebaiknya kamu juga mempertimbangkan besaran biaya kesehatanmu sendiri. Alih-alih mengobati, kamu justru bisa memperhatikan kebiasanmu sejak dini. Demi mengurangi risiko penyakit berbahaya, maka kamu perlu mengubah kebiasaan-kebiasaan burukmu. Misalnya, dengan tidak minum sambil berdiri atau sering mengonsumsi makanan instan. Hindari makanan yang terlalu pedas atau makan dalam porsi besar. Kamu memang bisa mengalokasikan dana bagi biaya kesehatan keluargamu. Akan tetapi, jangan lupa untuk menjaga kesehatan dirimu sendiri. Guna menghindari hal-hal buruk di masa mendatang, maka peran asuransi sangat membantu. Asuransi kesehatan keluarga dan asuransi jiwa bisa membantumu untuk mengurangi segala kesulitan yang tidak pernah diduga-duga. Kamu adalah sandwich generation terbaik. Untuk itu segera mulailah berasuransi di Super You. Kamu bisa menentukan sendiri jenis asuransi seperti apa yang ingin diambil. Tentunya seluruh asuransi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dana kesehatan bagi keluarga tercintamu. Dapatkan perlindungan maksimal bagi orang-orang tercintamu dan jadikan hidupmu semakin tenang.
menarik sekali seperti membaca tentang asuransi, biar besok kalau sudah berkeluarga gak bingung lagi tentang kebutuhan asuransi apa?
