Musim mudik telah usai, kini saatnya kembali ke rutinitas. Nah, buat Sobat Riders yang mudik menggunakan motor, pastinya sepulang berkendara jarak jauh membuat motor performanya menurun. Hal ini sangat lumrah ya, pasalnya komponen pada motor "bergasing" lebih lama dari biasanya. Besar kemungkinan sebagian komponen mengalami gangguan. Jika dibiarkan, risiko paling parah tunggangan ngambek ketika akan dipakai melanjutkan aktivitas harian. Saat mudik komponen motor bergasing lebih lama dari biasanya | Foto: Contributor Moladin Buat menghindarinya, gampang kok. Motor kesayangan cukup di servis aja, kerjaan ini bisa dilakukan sendiri lho, seperti periksa busi, cek karburator, pelumas mesin dan gearbox pada motor matic, rantai reduksi hingga soal kelistrikan lampu. Buat motor yang sudah pakai komponen pengkabut sistem injeksi nggak perlu khawatir, karena sistem pada ECU akan membaca kerusakan jika ada kendala. Tapi buat yang masih adopsi karburator, bersihkan komponen ini jika terasa putaran langsam dan rpm atasnya mulai terganggu. Cek Kondisi Aki dan Volume Pelumas Langkah berikut, periksa volume serta kekentalan pelumas di bak mesin. Gampang kok, pakai saja tangkai alias stick di tutup oli. Tapi kalau jarak tempuh sudah lewat 6.000 km, dan warna oli sudah hitam pekat apalagi sampai volumenya berkurang, wajib diganti oli baru ya sob! “Soale, kalau komponen yang bergerak atau berputar kurang pendinginan. Mesin pastinya jadi rawan macet,” lanjutnya. Eit, enggak cuma oli mesin lho. Oli gearbox di motor Matic juga perlu dicek meskipun oli ini lama masa pakainya. Paling tidak saat penggantian oli mesin ke-3, oli gearbox sebaiknya diganti. Begitupun juga dengan rantai roda, bisa lelah lantaran kerap menarik beban roda hasil putaran gir. Yang ini biasanya cuma kendur, tapi bahayanya bisa nyelip di antara sproket dan teromol. Alhasil, putaran roda bakal berhenti mendadak. Makanya setel ulang rantai biar tidak bunyi dan cepat terkikis. Pada motor matic cek kondisi filter udara dan oli girboks | Foto: Contributor Moladin Terakhir, periksa lampu indikator yang umum terpasang di motor, diawali dengan melihat kualitas setrum aki. Baru deh cek sakelar penghubung arus apakah bohlam lampu utama, sein dan rem ada yang putus. Nah, jika perawatan ini sudah dilaksanakan dijamin motor bakal sip sebelum lakukan aktivitas. Oke Sobat riders, untuk baca ulasannya lebih detail dan lebih jelas lagi yuk lihat di link berikut, masih banyak lho info tips nya. https://moladin.com/blog/pasca-mudik-menggunakan-motor/ Budimola, Jun 17, 2019 #1 blackking Well-Known Member Joined: Sep 1, 2016 Messages: 2,264 Likes Received: 157 Trophy Points: 63 Terimakasih untuk tipsnya, motor kesayangan juga sebaiknya dirawat supaya tidak rewel, punya motor bebek sudah tentu butuh biaya, tidak bisa bertelor lagi, beda sama ternak bebek, tidak pernah ganti oli tapi bisa bertelor blackking, Jun 18, 2019 #2 Budimola likes this. (You must log in or sign up to reply here.) Show Ignored Content Loading... Similar Threads - Pasca Mudik Menggunakan Larangan Mudik, Polda Metro Jaya Akan Sekat Jalan Tol Sampai Jalan Pintas Dan Ini Titiknya bimo dimas, Apr 19, 2021, in forum: Otomotif Replies: 0 Views: 990 bimo dimas Apr 19, 2021 Honda Setia Temani Pemudik, MBBH 2019 Sukses Antar Ribuan Konsumen Budimola, Jun 13, 2019, in forum: Otomotif Replies: 2 Views: 1,023 Budimola Jun 14, 2019 5 Pilihan Motor Paling Nyaman Buat Mudik, Suka yang Mana Nih? Hana07, Jun 7, 2018, in forum: Otomotif Replies: 0 Views: 723 Hana07 Jun 7, 2018 Cara Packing Barang di Atap Mobil untuk Mudik abarua46, Jul 10, 2015, in forum: Otomotif Replies: 5 Views: 1,937 mobileone Jul 28, 2015 Inilah teknik dalam mengemudikan mobil matic tikars, Oct 20, 2014, in forum: Otomotif Replies: 2 Views: 1,525 BEIM Oct 25, 2014 Share This Page Tweet Log in with Facebook Log in with Twitter Your name or email address: Do you already have an account? No, create an account now. Yes, my password is: Forgot your password? Stay logged in
Terimakasih untuk tipsnya, motor kesayangan juga sebaiknya dirawat supaya tidak rewel, punya motor bebek sudah tentu butuh biaya, tidak bisa bertelor lagi, beda sama ternak bebek, tidak pernah ganti oli tapi bisa bertelor