Parah, Anak SD Kelas 1 Sudah Pintar Mencabuli

Portal Situs Berita - TAPUNG HULU Seorang siswa mencoba mencabuli kawannya sendiri, dan ini dilakukan di ruang kelas saat jam istirahat. Bahkan karena tindakan tersebut siswi kelas 1 SD ini enggan untuk pergi sekolah.

​

"Anak perempuan saya beberapa hari yang lalu sempat enggan untuk ke sekolah, setelah didesak dan ditanyai ia mengaku takut pada temannya," tutur orang tua korban Jumaiti (34), kepada wartawan Ahad (11/5/14).

Dikatakannya setelah didesak anak perempuanya sebut saja namanya Bunga (7) tahun siswa kelas satu SD 002 Sinama Nenek ini mengaku takut pada teman sekelasnya yang bernama Fh bersama empat teman yang lainnya mencoba mengganggu dirinya.

Saat itu dirinya berada dalam kelas dan juga tiga anak perempuan kelas satu termasuk dirinya, sayangnya hanya dia sendiri yang diganggu.

"Menurut pengakuan anak saya, bahwa Fh dan empat teman yang lain mengejar dan mengurung dan dia berusaha menghindar, tapi karena empat temannya mendesak terus maka ia terjatuh dan roknya dibuka, dan Fh juga sudah membuka celana, beruntung saat itu ada siswa kelas empat yang lewat dan melihat pintu dikunci dan jaga dari luar," ungkapnya.

Karena curiga siswa kelas empat tersebut masuk ke dalam dan sempat memarahi Fh dan kawan kawannya, Fh pun kabur.

"Mendengar penjelasan tersebut saya langsung menemui pihak sekolah dan mempertanyakan hal tersebut, namun sekolah tidak merespon padahal itu masih jam sekolah" ujarnya.

Melihat kondisi ini sebagai orang tua dirinya kesal dan kecewa kenapa hal ini harus terjadi di sekolah, sementara guru banyak di sekolah tersebut. Setelah menuntut terus akhirnya Kacab P dan K Tapung Hulu melakukan mediasi untuk perdamaian. "Akan tetapi terkait kasus ini sekolah tidak dikenakan sanksi sama sekali padahal ini juga karena kurangnya pengawasan para guru," tuturnya.

Sementara itu Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kampar Jawaher kepada wartawan Ahad (11/5/14) telah mengetahui hal tersebut, "Akan tetapi tidak semuanya benar sebab ketika itu para siswa ini bergurau dan bergelut, dan anak tersebut jatuh lalu roknya tersingkap, jadi bukan dibuka," ujarnya meluruskan.
Begitu mendapat informasi ia langsung menyuruh salah seorang staf dari Disdik dan Kacab untuk turun dan menemui kepala sekolah dan orang tua murid dari sinilah diketahui kondisinya. Namun Jawaher tetap menganggap itu sebagai kelalaian guru dan sekolah.

"Meski bagaimanapun, itu masih tanggung jawab guru karena masih jam sekolah dan guru harus tetap mrmgawasi walaupun itu jam istirahat, apalagi ini kelas satu," ujarnya.

"Bagi para guru di sekolah tersebut akan diberikan peringatan dan mengimbau agar guru dan sekolah lebih serius untuk mengawasi anak-anak sebab kita tidak mau kejadian ini terulang lagi," tuturnya.***(man)

dari riauterkini.com

Sumber : Murid Kelas 1 SD Cabuli Teman Sekelasnya

 

wah anak SD sampai seperti ini tidak patut banget, apakah mungkin dampak dari nonton video x sampai berani melakukan hal ini?

 

Astaga masih kelas 1 SD sudah pintar, belajar di mana itu?

 

Sudah lewat batas itu bukan gak pantas lagi, ngomong pantas gak pantas dewasa saja gak pantas begitu kecuali suami istri, mungkin juga om karena nonton X tapi apa mungkin anak kelas 1 nonton begituan tanpa yang ngajarin

 

bisa jadi belajar dari ortu yang sembarangan berhubungan suami istri, apa lagi anak jaman sekarang sudah diberi kebebasan menggunakan HP yang terkoneksi dengan jaringan internet, semoga aja gak ada anak SD yang seperti ini lagi.

 

ini nih yang perlu ditanyakan, bisa jadi juga kemungkinan seperti ini