Menurut Lo Film Ini Bagus Gak Gan?

Coba deh lihat channel-channel youtube yang selalu discuss tentang trailer film terbaru di bioskop saat ini, pasti lagi ramai dengan film kera satu ini kan? Disutradarai oleh Matt Reeves yang memang jagonya film-film bagus terutama dengan genre science fiction, film berdurasi 140 menit ini sukses meraup keuntungan sebesar 313,9 juta dollar US. Wah berapa banyak tuh ya? Kaliin aja sendiri deh. Kalau lo ngerasa udah pernah nonton film ini sebelumnya, lo salah. Kenapa? Mungkin yang lo tonton itu adalah sekuel pendahulunya, yaitu Rise of the Planet of the Apes di tahun 2011 atau Dawn of the Planet of the Apes yang keluar di tahun 2014. Sama-sama bertemakan tentang invasi kera di bumi, apa sih bedanya film yang satu ini?

Film War For The Planet of The Apes



Pada film war for the planet of the apes, ada sebuah tim militer US yang diperintahkan untuk melawan dan “menjinakkan” klan kera di hutan yang semakin cerdas dan dinilai berbahaya. Setelah kejadian itu, klan kera tersebut yang dipimpin oleh seekor simpanse bernama Caesar diserang di hutan mereka oleh tim paramiliter yang tidak bertanggung jawab, dipimpin oleh seorang kolonel kejam dengan kelompok bernama Alpha-Omega. Alpha-Omega ini juga memiliki kera di antara mereka yang lebih suka mereka panggil sebagai keledai, padahal jelaslah bahwa kera lebih pandai daripada keledai. Red, “keledai“ mereka ini sebelumnya bergabung dengan Koba, seorang bonobo yang ingin membasmi klan Caesar dan menghapuskan kemanusiaan dari muka bumi. Caesar memerintahkan untuk membebaskan manusia-manusia ini dan berpesan pada kolonel bahwa mereka para kera, tidak pernah memicu peperangan duluan dan ingin hidup dalam kedamaian antara kera dan manusia. Caesar memerintahkan Red agar dipenjara, namun Red berhasil lolos dan bahkan melukai Winter, seekor kera albino.

Tak lama kemudian, anak laki-laki Caesar yang bernama Blue Eyes (yang memang memiliki mata berwarna biru) dan letnan Rocket pulang dari perjalanan mereka untuk menemukan tempat tinggal yang aman bagi klan kera. Winter yang sudah ketakutan ingin klan mereka berangkat saat itu juga, namun Caesar sebagai pemimpin klan masih mempertimbangkan banyak hal dan memutuskan bahwa masih ada yang perlu dipersiapkan sehingga mereka tidak bisa berangkat saat itu juga. Namun selama persiapan ternyata mereka malah diserang kembali oleh Alpha-Omega yang berhasil membunuh Blue Eyes dan Cornelia, istri dari Caesar. Winter pun hilang pada saat itu dan diduga telah mengkhianati klan mereka karena ingin menyelamatkan diri sendiri dan takut mati. Akhirnya Caesar didampingi dengan beberapa ekor kera lainnya melakukan pembalasan dendam, karena merasa hidupnya sudah diganggu.

Berhasilkah Caesar membalaskan dendamnya? Menurut lo pada akhirnya klan kera ini dengan manusia bisa hidup berdampingan secara damai nggak ya? Jawabannya adalah …. Dengan menonton film ini langsung di bioskop! Biar semakin penasaran, nih MLD Spot kasih rekomendasi beberapa trailer film terbaru di bioskop saat ini yang berjudul War for the Planet of The Apes ini.

Trailer film ini yang paling banyak ditonton yaitu video dengan durasi 2,11 menit di link yang diupload oleh channe 20th Century Fox awal Januari 2017 lalu. Berapa jumlah yang nonton? 14 juta lebih! Bahkan dua bulan yang lalu 20th Fox Century mengupload trailer official kedua berdurasi 2,36 menit dan udah ditonton lebih dari 9 juta kali, bisa lo lihat di link . Kalau mau tau trailer dengan durasi lebih panjang sedikit, lo bisa buka video yang diupload oleh channel FilmSelect berdurasi 4,35 menit di link yang udah ditonton oleh 1 juta orang lebih.

Dari trailernya aja, udah kelihatan banget kan ni film banyak peminatnya? Film yang dirilis tanggal 14 Juli lalu di US dan masuk ke Indonesia pada awal agustus langsung meraih peringkat ke-32 dalam kategori The Best Movie of 2017, serta meraih peringkat ke 17 untuk Most Discussed Movie of 2017 (film paling banyak didiskusikan) dan Most Shared Movie of 2017 (film paling banyak dibagikan). Apa ya rahasianya ni film bisa sampe sebagus itu? Tentu aja selain jalan ceritanya yang memang menarik dan gak bisa dibuat sembarangan (secara ini science-fiction kelas kakap), ternyata animasi film ini bener-bener real seperti kenyataan. Efek visual dalam film ini disusun apik oleh Weta Digital. Penasaran gimana kera-kera itu bisa kayak asli banget? Bukan kera dilatih untuk akting, tapi itu cuma manusia yang dipadukan dengan teknologi motion-capture dan CGI key-frame. Pantas aja ni film modalnya nggak dikit, sekitar 150 juta dollar US, dan saat ini udah balik modal dua kali lipatnya seperti yang udah MLD Spot katakan di atas tadi. Nanti akan MLD Spot bahas lebih lanjut masalah animasi dan visualisasi ini ya.

Buat saat ini, MLD Spot rekomendasiin banget War for The Planet of The Apes buat lo tonton segera di bioskop terdekat. Rating di IMDB udah mencapai 7,9 yang mana susah banget buat didapatin. Rotten tomatoes yang terkenal pelit rating? 93%! Di Metacritic juga udah meraih skor 82. Gimana? Jangan cuma baca dan lihat trailernya doang, buruan nonton biar nggak ketinggalan dan bisa ikut nimbrung kalau ada teman-teman lo yang ceritain film ini!

 

nyimak ah gan, ane belum nonton

 

Sama seperti yang diatas :v

 

Nonton film ini seru banget dan gag bakalan nyesel deh.

 

bagus filmnya yang belum nnton,,bakalan nyesel

 

Pada seru seru banget gan film nya ane pernah nonton semua nya gan

 

Keren tu Monyetnya.. instingnya udah mirip kayak manusia saja...