Mebel Jepara Didatangi Orang Asing Boleh Aja, tapi Jangan Sampai Budayanya Dirusak

Discussion in 'General Business' started by Surur12, Oct 7, 2015.

  1. Surur12

    Surur12 Member

    Joined:
    Sep 25, 2015
    Messages:
    250
    Likes Received:
    10
    Trophy Points:
    18
    [​IMG]
    Fenomena era globalisasi membuat perdagangan antar negara tidak dapat dicegah. Saling butuh antar negara mem buat jarak tidak jadi halangan. Interaksi 2 kebudayaan yakni budaya lokal dan asing bertemu. Ada dampak positif ada dampak negatif. Mana yang kuat budaya itu yang bertahan.

    Nilai perdagangan luarnegri nonmigas di Jepara kurun waktu 2014 mencapai 131,1 juta dolar AS ,ini berarti naik 16,48 persen dibanding tahun 2013 senilai 112,52 juta dolar AS. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jepara Yoso Suwarno di Jepara mengatakan , bahwa nilai ekspor sebesar itu, didominasi perdagangan mebel dari kayu yang mencapai 114,78 juta dolar AS.

    Orang asing berdatangan di Jepara, ada yang tinggal lama di rumah pengrajin sekalian kerjasama produksi mebel. Dari interaksi dengan orang lokal disini dipelajarilah bagaimana memunculkan etos kerja tinggi, pengupayaan Pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, industrialisasi merata, timbulnya persaingan yang membutuhkan pekerja untuk selalu mengembangkan skill dan pengetahuan. Ini adalah manfaat yang diperoleh.

    Dampak Negatifnya

    Ini tidak kalah pengaruhnya. Ternyata budaya asing itu lebih mudah diserap dan ditiru oleh masyarakat, terutama anak muda. Dan kalau sudah diditiru perilaku buruk.akan terjadi. Seperti melegalkan minuman keras, drug, pergaulan bebas, hilangnya kesopanan dalam berpakaian dan bertutur kata.

    Bisnis itu baik karena sama-sama mendapatkankan untung. Menyikapi pertukaran budaya seharusnya mengambil budaya asing yang baik, Tapi kalau menjaga identitas kearifan lokal adalah no.1. dan mutlak untuk jati diri bangsa

    Semoga bermanfaat
    see more www.jatilemari.blogspot.com
     
    Last edited: Oct 7, 2015
  2. Expedisi Murah

    Expedisi Murah Member

    Joined:
    Feb 2, 2015
    Messages:
    386
    Likes Received:
    32
    Trophy Points:
    28
    Kembali lagi tergantung didikan orang tua dan lingkungan, jika sudah memiliki dasar yang kuat semua akan tidak tergoyahkan. Semoga semua kita dalam pendidikan yang baik. Amin
     
  3. Surur12

    Surur12 Member

    Joined:
    Sep 25, 2015
    Messages:
    250
    Likes Received:
    10
    Trophy Points:
    18
    Iya pak. ada tetangga saya yang kerja ma orang belgia, bagus sih lapangan kerja terserap, tapi jeleknya dia udah ketularan gaya hidup orang sana....
     
  4. yantigina

    yantigina New Member

    Joined:
    Oct 16, 2015
    Messages:
    18
    Likes Received:
    1
    Trophy Points:
    3
    business is business..jangan sampai ikutan gaya hidup mereka
     
  5. blackking

    blackking Well-Known Member

    Joined:
    Sep 1, 2016
    Messages:
    2,264
    Likes Received:
    157
    Trophy Points:
    63
    Betul betul betul, orang tua dan lingkungan sangat berpengaruh terhadap pola perilaku anak, sekolah yang paling baik bagi anak adalah dari lingkungan keluarga, pendidikan agama sebaiknya ditanamkan sejak dini dan ini akan membuat fondasi kuat negara jika manusianya banyak yang berbudi mulia
     
Loading...

Share This Page