Makanan Yang Katanya Pantangan Ibu Hamil Ternyata Hanya Mitos

Discussion in 'Health & Medical' started by IndriMaya12, Oct 2, 2018.

  1. IndriMaya12

    IndriMaya12 Member

    Joined:
    Dec 19, 2017
    Messages:
    111
    Likes Received:
    6
    Trophy Points:
    18
    [​IMG]

    Ibu hamil tidak bisa bergerak leluasa. Mau apa saja dibatasi. Contohnya saja mau makan. Ada banyak sekali pantangan ibu hamil yang berupa makanan. Anda pasti tahu itu, kan?

    Namun, pernahkah Anda bertanya dari mana Anda tahu bahwa itu adalah pantangan? Apakah Anda sudah melakukan konfirmasi kepada pakar kesehatan kehamilan misalnya bahwa makanan tertentu adalah pantangan? Jangan-jangan itu hanya sekedar mitos.

    Sulit Membedakan Antara Fakta dan Mitos

    Bagi kita yang tinggal di Indonesia, tidak mudah untuk membedakan mana yang fakta dan mana yang mitos. Hampir di setiap hal ada yang berupa mitos. Hal ini disebabkan masih kentalnya tradisi di masyarakat.

    Orang tua yang masih hidup di zaman sekarang masih sering menyampaikan hal-hal yang orang-orang terdahulu yakini. Sayangnya, hal tersebut ternyata tidak benar hingga akhirnya banyak orang menyebutnya sebagai mitos.

    Lalu, apakah makanan seperti nanas itu adalah mitos? Atau apakah itu benar-benar pantangan ibu hamil?

    Sebelum membahas tentang hal tersebut, alangkah baiknya jika memahami dulu apa yang membuat banyak sekali mitos yang beredar di masyarakat secara umum dianggap sebagai fakta.

    Hal yang sulit itu tidak bukan membuktikan, tapi menyebarkan. Sebenarnya, para pakar di bidang masing-masing, seperti contoh di bidang kesehatan sebenarnya sudah melakukan observasi atau penelitian. Dan dari penelitian tersebut, ditemukan fakta ilmiah yang sekaligus biasanya mengkonfirmasi bahwasannya apa yang diyakini oleh masyarakat adalah mitos.

    Sayangnya, hasil penelitian ini tidak langsung bisa disampaikan di masyarakat. Tentu ada masalah seperti keterbatasan media. Namun, yang paling disayangkan adalah resisten. Beberapa orang tidak mau menerima fakta ilmiah hasil dari penelitian tersebut.

    Begitu juga mengenai mitos ibu hamil. Ada banyak sekali mitos mengenai kehamilan yang masih diterima oleh masyarakat. Hal tersebut entah disebabkan karena kurangnya informasi atau masyarakat yang tidak percaya terhadap fakta tapi lebih mempercayai mitos yang sudah sejak dahulu dipercaya.

    Mitos Yang Harus Disebarluaskan

    Tentu bukan kapasitas Anda untuk menghilangkan semua mitos yang ada di masyarakat. Namun, mengetahui mitos berikut ini serta menyampaikan kepada masyarakat menjadi langkah kecil yang penting agar semakin banyak orang yang tidak percaya mitos dan mulai mempercayai fakta.

    Mitos Mengenai Minum Air Kelapa Muda
    Pernah dengar tentang air kelapa muda bisa membuat kulit bayi yang ada di dalam kandungan putih dan lembut? Atau apakah Anda pernah dianjurkan oleh teman untuk sering minum air kelapa muda saat hamil agar air ketuban jenih?

    Semua itu adalah mitos. Tidak perlu Anda percaya. Jika perlu, katakan pada teman Anda bahwa apa yang mereka sampaikan itu mitos.

    Yang benar, air kelapa itu mengandung kalori. Ini sangat baik dikonsumsi oleh ibu hamil tua yang hampir menghadapi proses persalinan. Dengan mengkonsumsi air kelapa muda, maka ia akan mendapatkan banyak energi yang dibutuhkan untuk proses persalinan.

    Mitos Mengenai Menjahit Saat Hamil
    Apakah Anda tahu ada sebagian masyarakat yang mempercayai bahwa menjahit saat hamil bisa menyebabkan bayi lahir dengan kondisi bibir sumbing? Jika Anda memiliki pikiran yang logis, dengan sangat mudah Anda bisa katakan bahwa ini hanya mitos ibu hamil. Sama sekali bukan fakta. Namun, Anda juga harus percaya ada banyak sekali orang di luar sana yang percaya lho.

    Jika dilihat dari sisi medis, jelas tidak ada hubungan antara menjahit saat hamil dengan bayi bibir sumbing. Masalah bibir sumbing ini telah ditemukan penyebabnya, yaitu adanya pengaruh obat-obatan yang dikonsumsi oleh ibu hamil di mana obat tersebut menimbulkan efek radiasi. Walhasil, efek tersebut mengganggu genetika. Bayi bisa mengalami bibir sumbing ketika lahir ke dunia.

    Mitos Mengenai Makan Tape Saat Hamil
    Apakah Anda suka makan tape? Memang enak sekali makan tape di siang hari. Atau tape dimasukkan ke dalam air hangat sehingga menjadi wedang tape. Biasanya, wedang ini disajikan di malam hari yang dingin. Gunanya untuk menghangatkan tubuh.

    Betul sekali. Tape menimbulkan efek hangat di dalam tubuh. Hal ini disebabkan adanya kandungan alkohol di dalamnya. Akan tetapi, tidak benar jika tape yang dikonsumsi oleh ibu hamil bisa menyebabkan keguguran.

    Alkohol di dalam tape tidaklah banyak. Hanya sedikit. Terlalu berlebihan jika dikatakan tape menyebabkan keguguran karena kandungan alkohol ini. Paling mungkin terjadi adalah kondisi perut yang kurang nyaman karena begitu panas.

    Mitos Mengenai Makan Durian
    Sama halnya dengan makan tape. Makan durian juga katanya bisa menyebabkan keguguran. Ini juga mitos. Memang durian kurang bagus untuk ibu hamil lantaran ada kandungan yang bisa menyebabkan kontraksi. Justru kontraksi ini dibutuhkan ketika hamil tua. Yang dikhawatirkan jika kontraksi terjadi saat hamil muda.

    Mitos Mengenai Makan Bubur Kacang Hijau
    Ada beberapa ibu hamil yang percaya dengan mitos yang satu ini. Karena ingin bayinya nanti punya rambut yang lebat, saat hamil mereka sering makan bubur kacang hijau.

    Para ahli gizi dan kehamilan jelas menampik hal ini. Tidak ada korelasi antara kacang hijau dengan tebalnya rambut bayi. Yang benar adalah bubur kacau hijau bisa meredakan konstipasi yang sering dialami oleh ibu hamil karena kandungan serat di dalam kacang hijau yang sangat tinggi.

    Semoga informasi tersebut di atas semakin membuka wawasan Anda mengenai pantangan ibu hamil. Jadi, tidak semua pantangan itu benar ya?
     
Loading...

Share This Page