Ciri Khas Penduduk Indonesia adalah Pedesaan

Discussion in 'General Discussion' started by Tedy Maryadi, May 8, 2015.

  1. Tedy Maryadi

    Tedy Maryadi Member

    Joined:
    Oct 22, 2014
    Messages:
    73
    Likes Received:
    5
    Trophy Points:
    8
    [​IMG]

    Ilustrasi Penduduk Pedesaan

    Penduduk Indonesia sebagian besar hidup di daerah pedesaan yang masih memiliki rasa kekeluargaan antar sesama. Itulah yang menjadi ciri khas penduduk Indonesia, dimana rasa kekeluargaan antar sesama sangat terasa begitu jelas dan kental. Hal ini dapat kita lihat di seluruh pelosok Indonesia.



    Sebagai contoh di provinsi Kepulauan Riau dapat kita lihat banyak desa-desa pesisir yang masih sangat kental dengan budaya melayu yang telah tertanam dalam jiwanya. Mereka berkumpul bersama menghabiskan waktu luang untuk bersenda gurau dan bahkan dalam bekerja sekalipun mereka selalu bersama.



    Provinsi Kepulauan Riau, mayoritas penduduk pedesaan memiliki profesi sebagai nelayan. Sehingga kita dapat menemukan penduduk suku melayu di wilayah pesisir Kepulauan Riau. Sementara dengan pesatnya pertumbuhan penduduk dan arus migrasi di Indonesia menyebabkan wilayah kota dan pedalaman lebih banyak dihuni oleh pendatang. Hal ini mengisyaratkan kepada kita bahwa program pemerintah untuk meratakan persebaran penduduk Indonesia sudah hampir terlaksana optimal di wilayah Kepulauan Riau. Hanya saja kita memiliki suatu masalah, apakah persebaran ini telah merata ke seluruh wilayah negara Indonesia?



    Kita patut memaklumkan dengan padatnya penduduk di wilayah pulau Jawa. Itu dikarenakan beberapa hal yang sudah lumrah dan kita ketahui bersama. Kependudukan di Indonesia memiliki empat ciri-ciri umum yaitu :



    1. Jumlah penduduk yang semakin bertambah
    Kita mungkin sering mendengar istilah baby boom yang sudah tidak asing lagi di telinga kita. Hal ini terjadi karena banyaknya peningkatan jumlah pernikahan dini dikalangan remaja dan kurang sadarnya masyarakat akan pentingnya pengendalian jumlah penduduk.

    2. Sebagian besar penduduk berusia muda
    Hal ini dapat kita lihat dalam demografi penduduk Indonesia, bahwa keadaan penduduk Indonesia saat ini ialah didominasi oleh kaum pemuda dan usia produktif (15-64 Tahun).

    3. Persebaran penduduk tidak merata pada setiap pulau
    Seperti yang sudah saya jelaskan diatas, bahwa setiap pulau di Indonesia memiliki persebaran penduduk yang tidak merata, hal ini dapat kita lihat dari tingkat kepadatan penduduk di setiap daerahnya. Sebagai contoh perbandingan antara kepadatan penduduk di Pulau Batam dan Pulau Bintan yang berbeda.

    4. Sebagian besar penduduk bekerja di sektor pertanian
    Kita mengetahui bahwa penduduk Indonesia memang masih banyak yang bekerja di sektor pertanian/perikanan, kebanyakan diantara mereka adalah sebagai buruh tani, nelayan, atau sebagai petani tradisional. Hal ini sebenarnya dikarenakan kurangnya kecakapan Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia itu sendiri, sehingga untuk bersaing dengan tenaga kerja yang ahli sangat susah sekali dan jika mereka memutuskan untuk berpindah dari desa ke kota malah akan menyebabkan kepadatan wilayah perkotaan dan persebaran penduduk menjadi semakin terganggu.



    Pertumbuhan penduduk Indonesia dari tahun ke tahun semakin bertambah, namun untuk mengatasi hal itu pemerintah menetapkan kebijakan-kebijakan yang dapat mengendalikan jumlah pertumbuhan. Kita, sebagai masyarakat Indonesia yang memiliki latar belakang kekeluargaan seperti di pedesaan sudah seharusnya untuk mengikuti kebijakan-kebijakan pemerintah yang telah ditetapkan demi kesejahteraan penduduk Indonesia, melalui program-program keluarga berencana dan mengikuti pelatihan-pelatihan demi menciptakan SDM Indonesia yang berkualitas dan lebih baik untuk menyambut bonus demografi yang menurut prediksi akan datang pada tahun 2020. Mari menjadi penduduk pintar membangun desa membangun Indonesia.

    *gan mohon interaksinya di blog juga yah ( http://www.tanyatedy.com/2015/05/6847389588854292797.html ) kawan lagi belajar nulis nih, mohon komentarnya dan koreksinya buat EYD
     
  2. KangAndre

    KangAndre Member

    Joined:
    Jan 25, 2014
    Messages:
    10,244
    Likes Received:
    2,714
    Trophy Points:
    413
    Kalau melihat dari EYD, sepertinya sudah bagus untuk penempatan kata dan kalimat. Hanya ada 1 hiperbol yaitu "kita lihat banyak desa-desa pesisir" sebaiknya cukup "banyak desa" atau "desa-desa". Ada juga paradoks "arus migrasi di Indonesia menyebabkan wilayah kota dan pedalaman lebih banyak dihuni oleh pendatang" terjadi pertentangan fakta bahwa hanya kota banyak dihuni pendatang baru. (maaf kalau salah)

    Btw: Kalau salin dari word, akan terjadi double enter. Sebaiknya diedit sebelum di-publish biar tidak double jarak paragraf
     
    Last edited: May 8, 2015
    Tedy Maryadi likes this.
  3. Tedy Maryadi

    Tedy Maryadi Member

    Joined:
    Oct 22, 2014
    Messages:
    73
    Likes Received:
    5
    Trophy Points:
    8
    makasih kang andre... (y) (y) (y) jempol dah pokoknya
     
Loading...

Share This Page