Bagaimana Cara Memulai Investasi Dengan Benar

Discussion in 'General Business' started by Ikhlas, Nov 30, 2016.

  1. Ikhlas

    Ikhlas Member

    Joined:
    Oct 26, 2016
    Messages:
    119
    Likes Received:
    6
    Trophy Points:
    18
    Bekerja memang membantu Anda menghasilkan berbagai pendapatan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun terkadang pendapatan juga terlalu besar jika hanya untuk memenuhi kebutuhan saja.

    Bagi Anda yang baru pertama bekerja mungkin masih ragu-ragu untuk mengikuti investasi. Padahal sistem investasi sama halnya dengan menabung. Hanya bedanya dalam skala besar dan juga jangka waktu yang lebih lama.

    Lantas bagaimana memanfaatkan uang yang ada dan tidak menghabiskannya percuma? Berikut tipsnya dari situs keuangan Cermati.com.


    Bekerja dengan profesional

    Poin pertama bagi Anda yang baru bekerja adalah mencoba untuk bekerja secara profesional. Mempertahankan karier yang Anda dapatkan dan menaikkannya menjadi lebih baik merupakan salah satu sistem berinvestasi.

    Terutama karena daya saing kerja sekarang ini yang sangat tinggi, Anda harus pintar-pintar menyimpan dan mengarahkan pekerjaan menjadi lebih baik lagi. Fokuskan pada pekerjaan, dibandingkan memperhatikan orang lain atau mencoba menjatuhkan mereka. Nama baik dan kepercayaan merupakan investasi yang sulit didapat dan dibeli.

    Perencanaan masa depan yang jelas
    Anda akan tertarik untuk investasi jika memiliki rencana masa depan. Meskipun belum tentu terjadi sesuai rencana, namun setidaknya Anda memiliki pijakan yang jelas untuk ke depannya.

    Jika Anda ingin menikah dalam jangka waktu lima tahun lagi, maka Anda sudah tahu berapa banyak uang yang disisihkan dimulai sekarang pertama bekerja. Jika Anda ingin membeli rumah mewah seharga Rp1 miliar, maka Anda sudah tahu seberapa banyak uang yang harus diinvestasikan dalam jangka waktu tertentu, hingga bisa meraih Rp1 miliar untuk membeli rumah. Rencana yang jelas akan membantu Anda.

    Memiliki pasangan yang sejalan
    Bagi Anda yang pertama kali bekerja pasti belum kepikiran untuk menikah, namun sudah ingin berinvestasi untuk dana menikah. Di sini penting sekali memilih pasangan yang memiliki pemikiran sejalan dan cocok dengan rencana Anda.

    Carilah kekasih yang bijak, maka dia akan mendukung Anda untuk melakukan investasi dan merencanakan kehidupan dengan baik. Pasangan yang mengerti bagaimana mengelola keuangan, mengatur hidup dan juga menjalankan etika dan moral dengan baik merupakan investasi tersendiri untuk Anda.

    Dia akan membantu Anda dan mendorong agar tetap bisa berkarier dengan sukses dimulai dari awal. Hindari pasangan yang inginnya hura-hura dan juga membawa pada kesulitan keuangan dan moral.

    Berikan nilai pada uang dan usaha
    Biasanya karyawan baru sudah merencanakan ingin membeli A atau membeli B. Nah, coba untuk rasakan bekerja dengan optimal mungkin dan berikan nilai pada usaha dan juga uang yang dimiliki.

    Tentu saja Anda akan merasa apakah perlu membeli hal tersebut, bagaimana dengan pendapatan Anda. Apakah cukup jika membeli dan memenuhi kebutuhan secara bersamaan.

    Hal itulah yang harus diperhatikan sehingga Anda jangan sembarangan menghabiskan uang untuk hal yang tidak perlu. Jika memang bisa, Anda juga menginvestasikan uang yang didapat.

    Dengan uang yang Anda miliki coba untuk tabung dan hasilkan lebih banyak lagi, jika memang ingin membeli benda mewah atau barang berteknologi canggih di kemudian hari. Memberikan nilai pada uang dan usaha Anda membuat Anda lebih bijak dalam menghabiskan uang dan menggunakannya.

    Belajar dan bertanya
    Belajar dan bertanya tidak akan merugikan siapa pun, termasuk Anda. cobalah untuk bertanya pada yang lebih berpengalaman dan ahli. Mereka akan memberikan tips dan hasil konsultasi yang lebih akurat untuk investasi, terutama bagi Anda yang memang ingin melakukannya sesuai dengan keadaan atau pendapatan yang diterima.

    Anda juga bisa belajar dari ahlinya langsung dan mengurangi risiko kegagalan. Meskipun hal ini memakan waktu dan juga tenaga, bahkan jika Anda datang ke konsultan keuangan akan memakan biaya. Namun ke depannya Anda mengurangi risiko salah langkah dan terjadi kegagalan dalam investasi.

    Lakukan investasi dari sekarang!
    Sebaiknya investasi dimulai dari pertama mendapatkan pekerjaan. Waktu tidak akan bisa diputar, dan kebiasaan akan terus dilakukan, maka cobalah menerapkan kebiasaan yang baik, salah satunya menginvestasikan uang.

    Meskipun di awal bekerja Anda akan memenuhi banyak kebutuhan dan keinginan, tetapi di masa selanjutnya Anda tidak akan menyesal karena pernah menyisihkan uang untuk berinvestasi. (sumber)
     
  2. Ivan Ahsandi

    Ivan Ahsandi Member

    Joined:
    Feb 1, 2015
    Messages:
    57
    Likes Received:
    3
    Trophy Points:
    8
    Penting nih buat masa depan.... *bagus*
     
  3. Hari Agustomo Nugroho

    Hari Agustomo Nugroho Active Member

    Joined:
    Mar 13, 2015
    Messages:
    1,195
    Likes Received:
    78
    Trophy Points:
    48
    Google+:
    Belum menemukan investasi yang cocok, mungkin salah satu faktor penyebabnya karena terbentur modal dan belum punya ide yang cemerlang*bingung*
     
  4. blackking

    blackking Well-Known Member

    Joined:
    Sep 1, 2016
    Messages:
    2,264
    Likes Received:
    157
    Trophy Points:
    63
    Kalau sudah mendapat pekerjaan itu sudah punya investasi masa depan yah, pengalaman juga bisa jadi investasi masa depan, cari pasangan yang sejalan bagus juga tipsnya
    Ane juga mencoba investasi valas di broker firewoodfx tapi ini resikonya bisa kehilangan uang juga sih
     
  5. Herwin Junior Situmorang

    Herwin Junior Situmorang New Member

    Joined:
    Nov 24, 2020
    Messages:
    8
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    resiko investasi terbesar adalah kurangnya ilmu
     
Loading...

Share This Page