Apa Kabar Starting XI Barca di Final UCL 2008/2009?

Discussion in 'Bola' started by debbyang, Apr 20, 2018.

  1. debbyang

    debbyang Guest

    Skuat Barcelona pada musim 208/2009 bisa disebut sebagai squad terbaik abad 20 yang pernah di miliki tim asal Catalan tersebut. Diarsiteki oleh pelatih jenius setingkat Pep Guradiola, La Braugana musim itu mampu menjadi tim yang paling sukses di Spanyol bahkan di Eropa. Di kompetisi domestic La Liga, El Barca sukses meraih trophy La Liga dan Copa Del Rey sementara di level benua biru mereka berhasil menjuarai Champions League setelah mengalahkan Manchester United di partai final. Untuk kembali mengingat kedigdayaan Barcelona musim tersebut, berikut kabar terbaru dari para XI pemain Barca saat berhasil meraih gelar Champions League ketiga mereka musim itu saat ini.

    1. Victor Valdes (Kiper Utama/Wakil Kapten)

    Kiper yang kini telah berusia 36 tahun tersebut saat ini sudah memutuskan untung gantung sepatu meski sempat membela beberapa klub pasca dilepas Barca pada tahun 2014 lalu. Setelah meninggalkan Barca, kiper berkepala plontos ini sempat bergabung bersama The Red Devils selama semusim namun hanya mampu dua kali tampil dan di musim 2016 ia bergabung bersama tim Middleborough sebelum akhirnya memutuskan pensiun setelah tak mampu membawa The Boro lolos dari jurang degradasi musim lalu.

    2. Gerard Pique (Bek Tengah)

    Saat ini Pique masih menjadi andalan di tim Barcelona dan menjadi tembok tangguh El Baca dalam hampir seluruh pertandingan penting yang dilakoni La Braugrana. Sempat bergabung bersama Manchester United saat berusia 18 tahun, Pique akhirnya ditarik kembali untuk bergabung bersama Barcelona pada tahun 2008 dan pada tahun itu pula dirinya langsung menjadi pemain penting bersama Yaya Toure untuk menjaga daerah pertahan.

    3. Yaya Toure (Bek Tengah)

    Bermain sebagai gelandang serang saat di Manchester City dan di Monaco, Toure diberi tantangan saat Pep Guardiola memasangnya sebagai bek tengah dan berduet dengan bek muda Barca saat itu Gerard Pique. Namun nyatanya peran baru tersebut mampu di jalankan dengan sempurna oleh Toure dan berhasil membawa Barca meraih gelar Champions League ketiga mereka musim itu, meski setahun kemudian dirinya memilih hengkang ke Manchester City hingga sekarang.

    4. Thiery Henry (Penyerang Sayap Kiri)

    Lebih dikenal sebagai legenda Arsenal, mantan pemain timnas Perancis ini juga sukses menjadi juru gedor Barcelona. Dalam tiga musim berseragam La Braugrana, Henry mampu tampil 80 pertandingan dengan koleksi 35 gol. Kini di usia yang telah memasuki kepala empat, Henry telah memutuskan untung gantung sepatu dan beralih profesi menjadi asisten pelatih timnas Belgia dan juga seorang pundit di televisi Inggris.

    5. Sergio Busquets (Gelandang Bertahan)

    Disebut sebagai temuan terbaik Pep Guardiola saat melatih Barca, Busquets menjadi pemain sentral terpenting dalam tim. Masuk skuat utama setelah naik kelas dari Barcelona B, kini pemain 29 tahun tersebut sukses menjadi pilar lapangan tengah Barcelona hingga sekarang dengan berhasil menacatatkan total 305 pertandingan dan sumbangan 7 buah gol di semua kompetisi.

    6. Sylvinho (Bek Sayap Kiri)

    Pasca meninggalkan Barcelona pada musim 2009, mantan pemain Arsenal ini sempat bergabung bersama Manchester City namun selama berksotum The Citizen dirinya hanya mampu mencatatkan 11 penampilan dan memutuskan untuk gantung sepatu. Setelah tak lagi bermain, Sylvinho lebih banyak bergelut di dunia kepelatihan antara lain menjadi asisten pelatih Inter Milan periode 2014 hingga 2016 dan kini dirinya menjabat sebagai pelatih Teknik timnas Brazil.

    7. Puyol (Bek Sayap Kanan/Kapten)

    One Man One Club, itulah kata yang pantas disematkan kepada kapten Barcelona saat itu. Setelah tidak lagi memperkuat Barca, pemain dengan rambut yang khas tersebut memutuskan untuk tidak bergabung dengan klub manapun meski banyak tawaran dari liga Arab dan MLS League namun dirinya tetap mempertahankan Barca sebagai klub pertama dan terakhir dalam kariernya. Kini setelah tak lagi bermain bola, mantan kapten timnas Spanyol tersebut menjadi brand ambassador untuk tim asal Catalan tersebut.

    8. Samuel Eto’o (Striker)

    Mantan penyerang timnas Kamerun ini menjadi ujung tombak Barca saat itu dengan berhasil mencetak 108 gol dari 145 laga di semua ajang. Dan di partai final Champions League dirinya juga mampu menyumbang sebiji gol dalam kemenangan 2-0 atas The Red Devils. Setelah tak memperpanjang kontrak bersama Barca, pemain yang kini berusia 37 tahun tersebut telah melanglang buana di berbagai klub di Eropa mulai dari Anzhi Makhachkala yang membuat dirinya menjadi pesepakbola dengan gaji tertinggi saat itu, dua kontestan Premier League yakni Chelsea dan Everton, Sampdoria hingga kini berlabuh di klub Turki Konyaspor.

    9. Lionel Messi (Penyerang Sayap Kanan)

    Tidak ada perubahan yang berarti dari diri seorang Lionel Messi, masih mengenakan seragam yang sama persis sejak 10 tahun yang lalu dan tetap memiliki keanggunan dalam memainkan si kulit bundar meski kini telah memasuki umur kepala tiga. Menjadi top skor Barcelona kala itu, musim ini Messi kembali berpotensi meraih gelar El Pichichi setelah jumlah golnya saat ini masih belum terkejar oleh pemain lain.

    10. Xavi Hernandez (Gelandang Serang)

    Penggerak bagi gaya permainan tiki-taka Barcelona saat itu, Xavi berhasil membuat ujung tombak Barca tak kesulitan membobol gawang lawan. Bersama La Braugrana, Xavi sukses mencetak lebih dari 180 assists ke lebih dari 50 pemain dan menjadi pemain pertama dalam sejarah Barcelona yang mampu tampil dalam 150 pertandingan internasional. Kini meski tak lagi muda dan akan memasuki umur 40 tahun, Xavi masih tetap aktif bermain di Liga Qatar dengan bergabung bersama Al-Saad sejak tahun 2015 lalu.

    11. Andreas Iniesta (Gelandang Serang)

    Tak lagi ditemani oleh Xavi Hernandez di lini tengah tidak membuat Iniesta kehilangan sentuhan ajaibnya. Meski berganti pasangan nyatanya lini tengah Barca hingga saat ini masih menjadi yang terbaik di bawah arahan Iniesta, terbukti musim ini Barca berhasil memuncaki klasmen La Liga dan berpotensi meraih Trophy La Liga setelah unggul cukup jauh dari pesaing terdekat mereka. Hingga kini pemain 33 tahun tersebut masih setia dengan tim yang mengorbitkan namanya.

    Total dari 11 pemain yang tampil saat final Champions League musim 2008 lalu kini hanya menyisakan empat nama saja yakni Gerard Pique, Sergio Busquets, Andreas Iniesta dan Lionel Messi. Mampukah ke empat nama tersebut membawa Barca kembali meraih kesuksesan di kompetisi Eropa seperti 10 tahun silam.
     
  2. Remmy

    Remmy Member

    Joined:
    Dec 5, 2017
    Messages:
    514
    Likes Received:
    27
    Trophy Points:
    28
    gak kerasa udah 10 tahun lewat tinggal sisa messi sama pique doang,
     
Loading...

Share This Page