5 Hal Yang Penting Sebelum Pemasangan Kaki Palsu dan Tangan Palsu

Discussion in 'Health & Medical' started by angkatandelapan, Mar 6, 2020.

  1. angkatandelapan

    angkatandelapan Member

    Joined:
    Dec 12, 2018
    Messages:
    50
    Likes Received:
    2
    Trophy Points:
    8
    Orang-orang penyandang cacat yang menggunakan prostesis untuk berjalan secara umum harus diamputasi karena berbagai alasan.

    Penggunaan prostesis juga tidak bisa dipasangkan segera. Ujung yang salah harus disesuaikan dengan kondisi pengguna. Waktu pemasangan juga tidak dapat dilakukan setelah amputasi selesai.

    Untuk mengetahui detail lebih lanjut, pertimbangkan tanda-tanda berikut sebelum mengenakan prostesis:
    [​IMG]
    pembuat kaki palsu dan tangan palsu
    • Waktu instalasi.
    Siam Bastian, teknisi prosthetics dari Tunadaksa Care Corporation atau YPTD, mengatakan bahwa seseorang yang kaki atau lengannya telah diamputasi hanya dapat menggunakan kaki atau lengan palsu setelah enam bulan. Pemasangan prostesis 6 bulan sebelum amputasi membawa risiko operasi yang tinggi.
    "Dari luar tampaknya bekas luka amputasi telah dihilangkan, tetapi situasi di rumah tidak diketahui," kata Siam kepada Tembo pada ulang tahun ke-30 Sogo di Gedung Hin An di Jakarta pada Kamis, 27 Februari 2020.

    Saat mengenakan kaki buatan, ada penekanan pada bagian kaki yang diamputasi dari kaki palsu. Jika luka amputasi tidak sembuh dengan baik, maka ia harus menggunakan kaki tiruan, menurutnya, kemungkinan cedera baru atau bahkan jahitan yang patah. "Ini bahaya besar," katanya.
    • Era pengguna prostetik
    Siyam mengatakan usia pengguna prostetik juga memengaruhi kemampuan menggunakannya. Siam mengatakan bahwa mereka yang hanya mengenakan kaki palsu di atas usia lima puluh tahun, merasa sulit untuk menjaga keseimbangan. Karena itu, disarankan agar sebelum menggunakan prostesis, belajar berjalan dengan tongkat terlebih dahulu untuk melatih keseimbangan.
    • Beralih dari kursi roda ke prostesis
    Orang yang menggunakan kursi roda dan masih bisa berjalan menggunakan prostesis tidak disarankan untuk berjalan. Siyam menyarankan agar mereka menjauh dulu dari kursi roda dan belajar berdiri di atas tongkat, lalu berjalan perlahan. "Jika Anda masih bisa berjalan, jangan duduk di kursi roda untuk waktu yang lama karena dapat menyebabkan kemalasan," katanya.
    • Kunci kaki palsu
    Muhammad Farhan, 20, seorang pengguna ekstremitas buatan, menjelaskan bagaimana ia telah memodifikasinya. Catatan, kaki kiri Farhan diamputasi ke paha. Tunjukkan prostesis di sekitar lutut, khususnya di sisi kiri dan kanan yang menghubungkan paha bawah ke betis atas.
    Ada logam yang menutup kaki palsu dengan betis sehingga tidak menekuk. Menurut Farhan, pengguna yang masih seimbang harus memastikan bahwa logam mengatur paha dan betis, sehingga mereka selalu tegak.

    "Jika ini adalah pertama kalinya Anda menggunakannya, gunakan kaki palsu yang tidak bisa ditekuk untuk menjaga keseimbangan," katanya. "Jika kamu langsung menggunakan paha dan betis yang bisa bengkok maka tidak seimbang, maka tubuh bisa jatuh kembali."
    • Perbedaan antara prosthetics dan prostheses
    Siam Bastian menjelaskan perbedaan antara membuat prosthetics dan prosthetics. Menurutnya, tangan buatan hanya berfungsi sebagai pelengkap atau estetika karena tidak ada bagian yang bisa digerakkan. "Kalaupun ada tangan palsu yang bisa digerakkan di pergelangan tangan atau jari, harganya sangat mahal," katanya.
    Berbeda dengan tangan prostetik, Siam menjelaskan bahwa prostetik memerlukan perawatan khusus tergantung pada bagian yang diamputasi. Membuat prostesis memerlukan penyesuaian pada bagian kaki yang diamputasi dan sendi yang dapat digerakkan, seperti lutut dan pergelangan kaki.
     
Loading...

Share This Page