5 Cara Menerapkan Sistem Manajemen Gudang yang Tepat

Discussion in 'General Business' started by Darin Rania, Jun 3, 2021.

  1. Darin Rania

    Darin Rania Member

    Joined:
    Mar 25, 2021
    Messages:
    40
    Likes Received:
    2
    Trophy Points:
    8

    Kamu bisa coba menggunakan gudang untuk menyimpan stok barang. Tetapi, pengelolaan gudang tanpa sistem yang tepat dapat menyebabkan barang kamu berantakan.

    Gudang memang bisa dikelola secara manual, namun ada sistem yang bisa digunakan untuk mempermudahnya yaitu sistem manajemen gudang atau warehouse management system (WMS).

    Lalu, apa itu sistem manajemen gudang ?

    Sistem manajemen pergudangan adalah sistem yang bisa kamu gunakan untuk mengelola barang masuk dan keluar, lalu sebagai tempat penyimpanan dan semua proses itu dilakukan di dalam gudang dengan pencatatan yang tepat.

    Maka dari itu, manajemen pergudangan sangat penting bagi sebuah bisnis salah satu alasannya agar usaha kamu tidak mengalami kerugian.

    Kerugian yang dimaksud adalah barang rusak, tidak tercatat ataupun hal-hal lainnya yang mengakibatkan perusahaan mengalami kerugian.

    1. Membuat Informasi Lebih Akurat
    Dengan menggunakan sistem manajemen gudang yang baik dan benar, kamu bisa membuat data yang akurat. Karena biasanya informasi gudang terkait dengan stok barang, data pembelian dan penjualan.

    2. Membuat Perkiraan Persediaan
    Kamu yang mempunyai usaha dengan penjualan yang tinggi pasti merasa takut apabila kekurangan persediaan barang, kan?

    Nah, caranya kamu bisa membuat forecast persediaan barang dan itu tidak mudah karena kamu harus mengecek alur persediaan barang.

    3. Memisahkan Stok Barang Lama dan Baru
    Dengan memisahkan stok barang baru dan lama berguna untuk melakukan perhitungan jumlah stok barang yang sudah terjual atau yang belum terjual.

    Kalo kamu mencampurkan stok barang lama dan baru ke dalam satu tempat maka akan membuat kamu bingung untuk mencatat pemasukan dan pengecekan data stok barang.


    4. Melakukan Pengecekan Barang
    Selanjutnya kamu mesti melakukan pengecekan barang secara berulang sebelum dimasukkan ke gudang.

    Tujuannya apa sih? tujuannya agar kamu bisa mengidentifikasi barang yang mengalami kecacatan atau tidak layak jual, kesalahan produksi, dan kesalahan lainnya sebelum dimasukkan ke warehouse


    5. Mengatur Tata Letak Gudang
    Kalo kamu sudah menggunakan warehouse management system (WMS) atau sistem manajemen pergudangan, kamu juga menerapkan pengaturan tata letak gudang yang optimal.

    Sebelumnya, kamu harus tahu karakteristik stok barang dan selanjutnya kamu bisa mengatur layout gudang.
     
Loading...

Share This Page