Rokok & TBC, Bagaimana Hubungannya ?

Rokok & TBC, Bagaimana Hubungannya ?



Tahukah Anda ?

Berdasarkan data yang dimiliki oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lebih dari 20 persen kasus TBC di seluruh dunia, disebabkan oleh merokok. Maka, Anda sebaiknya menjauhi rokok atau asap rokok. Dengan begitu, artinya Anda telah mencegah terjadinya penyakit TBC.

Dan tahukah Anda ?

Bahwa berdasarkan data dari WHO Global Tuberculosis Report 2016 menyatakan bahwa Indonesia dengan jumlah penduduk 254.831.222, menempati posisi kedua dengan beban TB tertinggi di dunia. TB di Indonesia juga merupakan penyebab nomor empat kematian setelah penyakit kardiovaskular.

Apa itu penyakit TBC ?

Penyakit tbc adalah jenis penyakit menular yang memiliki resiko fatal terhadap kesehatan, Penyakit ini pada kasus besar menyebabkan gangguan terhadap paru-paru.

Batuk berdahak lebih dari 21 hari, nyeri dada, terutama saat batuk, berkeringat pada malam hari, demam tinggi dan berat badan turun adalah beberapa gejala utama dari penderita penyakit TBC. Seperti yang telah disinggung diatas, WHO sendiri lebih dari 20 persen kasus TBC di seluruh dunia disebabkan oleh merokok.

Mengapa rokok bisa menyebabkan penyakit TBC ?

Asap rokok memiliki efek samping pada fungsi kekebalan tubuh pernapasan dan secara luas dilaporkan terkait dengan peningkatan risiko pernapasan infeksi saluran, termasuk TB.

Selanjutnya, merokok diduga sebagai salah satu penyebab fibrosis paru idiopatik, penyakit paru-paru yang sangat serius yang mengakibatkan jaringan parut, penebalan dan pengerasan jaringan paru-paru.

Orang yang merokok memiliki risiko lebih besar terinfeksi virus tuberkulosis (TB) dan pada akhirnya dapat terinfeksi menjadi penyakit TB aktif, menurut sebuah analisis oleh para peneliti di University of California, Berkeley.

Tidak hanya TBC, Asap tembakau pada rokok juga mengandung banyak zat kimia yang berbahaya bagi perokok dan bukan perokok. Dari lebih dari 7.000 bahan kimia dalam asap tembakau, setidaknya 250 yang diketahui berbahaya, termasuk hidrogen sianida , karbon monoksida , dan amonia. Di antara 250 bahan kimia berbahaya yang dikenal dalam asap tembakau, setidaknya 69 dapat menyebabkan kanker.

Penyakit TBC sendiri termasuk ke dalam penyakit berbahaya yang butuh penganan secara khusus. Untuk membantu mencegah penyakit ini, mulai saat ini Anda bisa menghentikan kecanduan narkoba atau bisa dengan mengkonsumsi obat tbc paru dari dokter Anda.

Source : http://www.ahlinyaobatherbal.com/fakta-atau-mitos-merokok-dapat-menyebabkan-tbc/​

 

wah ternyata bahaya merokok ngeri

 

rokok sangat berbahaya, tetapi kenapa masih diijinkan diproduksi dan dijual?

 

Banyak dilema gan kalo perusahaan rokok di Indonesia di tutup mah