WhatsApp Uji Coba Fitur Backup Terenkripsi

Discussion in 'General Internet' started by bimo dimas, Jul 20, 2021.

Tags:
  1. bimo dimas

    bimo dimas Member

    Joined:
    Oct 26, 2020
    Messages:
    300
    Likes Received:
    1
    Trophy Points:
    18
    [​IMG]

    Merahputih.com - Layanan pesan WhatsApp dikabarkan tengah menguji coba fitur terbarunya. Kali ini, WhatsApp menghadirkan fitur backup terenkripsi untuk dilakukan uji coba beta.

    Uji coba fitur baru WhatsApp tersebut, dikabarkan oleh WABetaInfo di WhatsApp beta untuk Android versi 2.21.15.5. Fitur tersebut saat ini hanya tersedia untuk pengguna yang telah bergabung sebagai penguji coba beta.

    Sebenarnya fitur backup terenkripsi sudah dilaporkan WABetaInfo sejak tahun lalu. Namun, detail dan cara kerjanya baru terungkap pada bulan Maret. Setelah itu, empat bulan kemudian fitur tersebut siap untuk diuji coba secara publik.

    Dengan adanya fitur backup terenkripsi, seluruh percakapan serta media yang dicadangkan pada cloud, akan dilindungi oleh password. Sehingga tidak dapat diakses oleh orang lain secara sembarangan.

    Sementara itu, untuk mengembalikan data yang sudah di backup, para pengguna harus selalu memasukan password. Karena, backup yang terenkripsi tidak bisa dikembalikan, bila pengguna kehilangan ponsel atau lupa password.

    Seperti yang dilansir dari laman WABetaInfo, password tersebut sifatnya sangat privasi, dan tidak akan dibagikan pada WhatsApp, Facebook, Google maupun Apple.

    Backup yang terenkripsi end-to-end dapat dikembalikan dengan kunci enkripsi. Kunci enkripsi nantinya berisi 64 digit, yang terdiri dari angka dan huruf kecil antara 'a' dan 'f'.

    Tanpa kunci tersebut, pengguna WhatsApp pun tak bisa mengembalikan riwayat percakapan yang ada pada backup terenkripsi. Bila kunci itu hilang, WhatsApp tak adapat membantu pengguna untuk mendapatkanyna kembali.

    Sedikit informasi, sebelumnya percakapan di WhatsApp telah dilindungi dengan enkripsi end-to-end. Namun, perlindungan tersebut tak mencakup data yang dicadangkan pada Google Drive atau iCloud.

    Karena, begitu data yang dibackup masuk pada server cloud, keamanan menjadi tanggung jawab si penyedia layanan cloud.

    Dengan adanya eknkripsi pada backup dengan menggunakan password yang hanya diketahui pengguna, maka percakapanmu akan lebih aman, dan tidak bisa diakses oleh orang lain tanpa izin.

    Sumber
     
  2. blackking

    blackking Well-Known Member

    Joined:
    Sep 1, 2016
    Messages:
    2,264
    Likes Received:
    157
    Trophy Points:
    63
    Jadi selama ini kalau pengguna menggunakan cadangan cloud itu disana tidak dienkripsi ya
    bisa bocor dong kalau begitu data yang disimpan di cloud
     
Loading...

Share This Page