Sekilas Tentang Tas Gunung Eiger dan Sejarahnya

Bagi para pendaki gunung ataupun penjelah alam tentunya sudah tidak asing dengan tas ransel Eiger. Ya, tas dengan brand Eiger memang identik dengan tas pendakian gunung. Tentu saja image ini tidak lepas dari arti eiger itu sendiri.
Eiger yang lahir tahun 1993 adalah merk tas lokal yang sudah mendunia. Eiger diambil dari nama Gunung Eiger di Swiss dan di berikan oleh sang pendiri Eiger, Ronny Lukito. Ronny Lukito harus mengalami jatuh bangun untuk membesarkan Eiger. Berbagai penolakan sudah jadi menu wajib yang harus di terima Ronny Lukito waktu menawarkan tas eiger. Tapi Ronny pantang menyerah. Dengan gigih dari pintu kepintu toko Ronny menawarkan tas produksinya. Hingga lama kelamaan Eiger bisa diterima masyarakat. Eiger memang di ciptakan untuk kegiatan outdoor, seperti mendaki gunung, kemah, panjat tebing . pokoknya untuk urusan adventure tas Eiger nyaris wajib di miliki. Saat pertama kali dibentuk, Eiger memulai dengan tas. Eiger didirikan oleh Ronny Lukito. Tentu saja sukses besar Eiger ini tidak terjadi begitu saja. Saat itu Eiger belum memiliki toko hanya sebatas rumah kontrakan merangkap kantor. Baru Pada tahun 1998 Eiger baru memproduksi produknya sendiri. Dengan diawali 2 tukang jahit kini Eiger sudah memiliki 800 penjahit dengan pabrik di Soreang, Bandung. Hingga saat ini Eiger sudah menjadi brand tas gunung nomer satu di Indonesia dibawah bendera PT Eigerindo.
Demikian sejarah singkat tas Eiger dan sang pemilik Ronny Lukito. Semoga bermanfaat.