Ide Membuat Sendiri Permainan Anak Yang Mendidik

Discussion in 'Education' started by wini hamidah, Jul 28, 2018.

  1. wini hamidah

    wini hamidah Member

    Joined:
    Jul 22, 2018
    Messages:
    48
    Likes Received:
    1
    Trophy Points:
    8
    Sebenarnya, ada banyak sekali ide membuat sendiri permainan anak mendidik. Dan ini justru sangat dianjurkan. Mengapa? Karena dari sejak dini, bunda sudah mengajakarkan kreativitas. Anak dituntut untuk berkreasi. Mereka mencipta, bukan hanya menggunakan.

    Namun, yang harus diperhatikan adalah permainan itu sendiri. Bunda harus memastikan permainan yang dibuat tersebut sesuai dengan usia dan juga gender sang buah hati. Apakah usianya balita atau sudah di atas 5 tahun. Apakah sang buah hati laki-laki atau perempuan. Ini harus menjadi pertimbangan.

    Di sisi lain, ada lho contoh permainan kreatif yang tidak memandang gender. Contohnya saja layang-layang. Permainan ini disukai oleh anak laki-laki dan juga anak perempuan. Apalagi jika bunda sering mengajak anak ke pantai. Pasti senang sekali ketika anak-anak bisa bermain layang-layang di pantai.

    Cara Sederhana Membuat Layang-Layang

    Jangan dibayangkan bunda sedang mengikuti kompetisi membuat layang-layang ya. Dalam hal ini, bunda hanya ingin membuat layang-layang sederhana saja dengan tujuan agar anak terbiasa untuk berkreasi. Ketika dewasa nanti, ia sudah tidak asing dengan hal-hal yang ribet di awal karena bunda mengajarkan agar ia harus berusaha keras terlebih dahulu untuk mendapatkan sesuatu, bukan hanya asal meminta uang dan membeli barang yang ia inginkan.

    Cara membuat layang-layang sangatlah mudah. Pertama-tama, bunda harus siapkan bahan dan alat yang akan digunakan.

    • Kertas

    • Penggaris

    • Cutter

    • Selotip

    • Tongkat bambu kecil

    • Benang
    Nah, jika bahan dan alat-alat sudah siap, bunda sudah siap untuk memulai proses pembuatan permainan anak yang mendidik satu ini.

    Pertama-tama, siapkan kertas. Jika kertas terlalu kecil, bunda bisa sambung beberapa kertas menjadi satu dengan menggunakan selotip. Selanjutnya, potong kertas sehingga berbentuk layang-layang yang bunda inginkan. Untuk mendapatkan ukuran yang sesuai keinginan, gunakan penggaris untuk mengukur.

    Langkah selanjutnya adalah menyiapkan rangka yang terbuat dari bambu kecil. Ukurannya harus sesuai dengan ukuran kertas yang bunda potong. Bunda hanya butuh dua bambu ukuran berbeda yang disilangkan dengan menggunakan benang untuk mengkaitkan dua bambu tersebut. Setelah itu, tempelkan setiap ujung kertas pada rangka dengan menggunakan benang. Lubangi bagian sudut dan ikatkan bambu dengan kertas menggunakan benang.

    Nah, layang-layang sudah hampir jadi. Bunda bisa menambahkan aksesoris berupa pita di bagian kiri dan kanan layang-layang. Tinggal bunda pasangkan benang pada bagian tengah layang-layang kemudian layang-layang siap untuk diterbangkan.

    Apakah Bermain Layang-Layang Mendidik?

    Kelihatannya permainan layang-layang ini tidak mendidik. Tidak seperti permainan cerdas cermat, puzzle, menata balok, dan lain sebagainya. Hal ini disebabkan pengertian permainan anak yang mendidik sangat sempit, hanya berkutat pada permainan yang mencerdaskan otak saja. Padahal, kecerdasan otak juga dipengaruhi oleh kegiatan fisik, bukan?

    Bermain layang-layang itu bukan hal yang mudah. Apalagi anak mampu membuat layang-layang sendiri. Ini jauh lebih mendidik daripada sekedar bermain puzzle.

    Anak harus lebih banyak berkreasi sehingga ketika dewasa nanti ia terbiasa untuk menciptakan sesuatu. Anak tidak konsumitif. Itu yang penting. Dan ini menjadi peran bunda sebagai orang tua untuk mencipatakan sumber daya manusia yang kreatif dan inovatif, tidak hanya konsumtif.

    Tentu saja bukan hanya membuat layang-layang saja yan bisa bunda coba. Jika anak bunda perempuan, bunda bisa ajar dia membuat boneka dari kain flannel. Dari informasi singkat ini, mungkin bunda punya ide lain kira-kira ingin membuat permainan anak yang mendidik apa lagi?
     
Loading...

Share This Page