Plastik Kemasan untuk Bahan Kimia

Kemasan plastik saat ini tidak hanya digunakan untuk mengemas makanan atau minuman saja. Namun, juga digunakan untuk mengemas produk lainnya. Seperti halnya untuk mengemas produk yang mengandung bahan-bahan kimia. Tentunya, dibutuhkan kemasan yang dapat menjaga kualitas produk tersebut dan mampu menyimpan produk yang mengandung bahan kimia dengan baik agar tidak menimbulkan hal-hal negatif atau membahayakan. Oleh sebab itu, secara umum di pasaran terdapat jenis-jenis plastik kemasan untuk bahan kimia yang cocok digunakan untuk produk yang mengandung bahan kimia.

Pasalnya, untuk produk yang mengandung bahan kimia tidak boleh sembarangan menggunakan kemasan fleksibel. Harus diperhatikan secara tepat dalam mengemasnya. Berikut ini 4 jenis plastik kemasan untuk bahan kimia versi Flexypack.

1. Polyethylene Terephthalate (PET/PETE)
Plastik jenis Polyethylene Terephthalate (PET/PETE) merupakan jenis plastik yang memiliki ciri utama berupa gambar segitiga dengan bertuliskan nomor satu di dalamnya. Plastik kemasan jenis ini selain dapat digunakan untuk kemasan air mineral, botol kecap, minyak goreng, saus sambal. Namun, dapat juga digunakan untuk produk yang mengandung bahan kimia, seperti minuman beralkohol, detergen pakaian, dan sebagainya. Pasalnya, plastik kemasan ini memiliki ciri-ciri, yaitu kuat, tahan pelarut, jernih, dan kedap air. Dengan demikian, plastik kemasan ini juga cocok digunakan untuk produk yang mengandung bahan kimia. Maka dari itu, kemasan ini hanya dapat digunakan satu kali pakai setelahnya dibuang tidak dapat digunakan berulang-ulang.

2. High Density Polyethylene (HDPE)
Plastik jenis High Density Polyethylene (HDPE) merupakan jenis plastik yang memiliki ciri utama pada bagian body plastik berupa tanda gambar segitiga dengan bertuliskan nomor dua di dalamnya. Plastik kemasan ini juga tahan terhadap produk yang mengandung bahan kimia. Pasalnya, kemasan ini memiliki bentuk yang semi fleksibel, lembap, dan tahan bahan kimia. Plastik kemasan ini juga kuat tidak melelh hingga suhu 70 derajat celcius. HDPE umumnya digunakan untuk produk-produk, seperti minyak, botol deterjen, jus kemasan, susu kemasan, tempat obat betadin yang mengandung alkohol, dan masih banyak lagi. Karena kemampuannya, harga plastik kemasan ini cukup mahal.

3. Polyvinyl Chloride (PVC)
Plastik kemasan jenis Polyvinyl Chloride (PVC) memiliki ciri utama berupa tanda gambar segitiga dengan nomor tiga. Kemasan plastik ini bersifat keras dan cukup kuat. Oleh sebab itu, kemasan plastik ini cocok untuk mengemas produk yang mengandung bahan-bahan kimia. Seperti untuk mengemas pakaian, pipa paralon, asbes atap, dan masih banyak lagi. Maka tak sedikit plastik kemasan ini banyak digunakan untuk mengemas bahan-bahan kimia bangunan, seperti semen, tempat cat, dan sebagainya. Maka dari itu, kemasan plastik ini tidak dianjurkan untuk mengemas produk makanan dan minuman karena plastik kemasan ini mengandung bahan kimia yang cukup berbaha apabila terkena makanan atau minuman. Adapun bahan kimia yang terkandung pada plastik kemasan ini ialah Vinyl chloride monomer (VCM), senyawa Pb, dan masih banyak lagi.

4. Polypropylene (PP)
Plastik kemasan ini acap kali digunakan pada produk-produk yang mengandung dan tahan terhadap bahan kimia, seperti untuk kotak makanan, botol obat-obatan, dan sebagainya. Plastik kemasan ini memiliki ciri berupa tanda gambar segitiga dengan nomor lima. Bahan plastik kemasan ini mampu tahan hingga suhu panas sebesar 130 derajat selsius.

Demikianlah, ulasan singkat 4 plastik kemasan yang cocok untuk produk yang mengandung bahan kimia. Semoga bisa menjadi referensi Anda, apabila ingin membuat kemasan yang mengandung bahan kimia. Jika dirasa kurang paham Anda dapat menanyakan hal tersebut ke vendor jual plastik kemasan Anda. Selain itu juga, bagi masyarakat umum dapat mengenal berbagai jenis kemasan plastik berdasarkan kode tanda gambar segitiga yang selalu terdapat pada berbagai kemasan plastik yang ada sehingga dapat membedakannya.

 

Teimakasih ulasannya. Karena ada banyak jenis plastik sesuai peruntukannya masing-masing. Ada plastik yang khusus untuk bungkus makanan, wadah minuman, media tanaman, mainan, kemasan bahan kimia dll. Jadi kita tidak bisa asal pakai saja karena bisa jadi berbahaya bagi kesehatan. Pastinya sedapat mungkin kurangi penggunaan bahan plastik karena plastik sulit untuk diurai